Sebenernya banyak banget dalam
Al Qur'an ayat yang menerangkan tentang dakwah, tapi berhubung baru segini yang
ketemu, hehehe... aku share segini dulu ya...
As Syu’aro :
52
وَكَذَلِكَ أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ رُوحًا مِنْ أَمْرِنَا مَا كُنْتَ تَدْرِي
مَا الْكِتَابُ وَلا الإيمَانُ وَلَكِنْ جَعَلْنَاهُ نُورًا نَهْدِي بِهِ مَنْ
نَشَاءُ مِنْ عِبَادِنَا وَإِنَّكَ لَتَهْدِي إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ (٥٢)
52. dan Demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu
(Al Quran) dengan perintah kami. sebelumnya kamu tidaklah mengetahui Apakah Al
kitab (Al Quran) dan tidak pula mengetahui Apakah iman itu, tetapi Kami
menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan Dia siapa yang Kami
kehendaki di antara hamba-hamba kami. dan Sesungguhnya kamu benar- benar
memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.
Al Maidah :
67
يَا أَيُّهَا الرَّسُولُ بَلِّغْ مَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ وَإِنْ
لَمْ تَفْعَلْ فَمَا بَلَّغْتَ رِسَالَتَهُ وَاللَّهُ يَعْصِمُكَ مِنَ النَّاسِ
إِنَّ اللَّهَ لا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ (٦٧)
67. Hai rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu
dari Tuhanmu. dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang diperintahkan itu,
berarti) kamu tidak menyampaikan amanat-Nya. Allah memelihara kamu dari
(gangguan) manusia.[1] Sesungguhnya Allah tidak memberi
petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
Al Nahl : 125-128
ادْعُ إِلَى سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ
وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ إِنَّ رَبَّكَ
هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ
(١٢٥) وَإِنْ عَاقَبْتُمْ فَعَاقِبُوا بِمِثْلِ مَا عُوقِبْتُمْ بِهِ
وَلَئِنْ صَبَرْتُمْ لَهُوَ خَيْرٌ لِلصَّابِرِينَ (١٢٦) وَاصْبِرْ وَمَا
صَبْرُكَ إِلا بِاللَّهِ وَلا تَحْزَنْ عَلَيْهِمْ وَلا تَكُ فِي ضَيْقٍ مِمَّا
يَمْكُرُونَ (١٢٧) إِنَّ اللَّهَ مَعَ الَّذِينَ اتَّقَوْا وَالَّذِينَ هُمْ
مُحْسِنُونَ (١٢٨)
125. serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan
hikmah[2] dan pelajaran yang baik dan bantahlah
mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui
tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui
orang-orang yang mendapat petunjuk.
126. dan jika kamu memberikan balasan, Maka balaslah
dengan Balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu.[3] akan tetapi jika kamu bersabar, Sesungguhnya
Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar.
127. bersabarlah (hai Muhammad) dan Tiadalah kesabaranmu itu melainkan
dengan pertolongan Allah dan janganlah kamu bersedih hati terhadap (kekafiran)
mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan.
128. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang
yang berbuat kebaikan.
Ali Imron : 104 dan 110
وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ
وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ
الْمُفْلِحُونَ (١٠٤)
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ
تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ
بِاللَّهِ وَلَوْ آمَنَ أَهْلُ الْكِتَابِ لَكَانَ خَيْرًا لَهُمْ مِنْهُمُ
الْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ الْفَاسِقُونَ (١١٠)
104. dan hendaklah ada di antara kamu segolongan
umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah
dari yang munkar[4]; merekalah orang-orang yang beruntung.
110. kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan
untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan
beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik
bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah
orang-orang yang fasik.
Ibrahim : 52
هَذَا بَلاغٌ لِلنَّاسِ وَلِيُنْذَرُوا بِهِ وَلِيَعْلَمُوا أَنَّمَا هُوَ
إِلَهٌ وَاحِدٌ وَلِيَذَّكَّرَ أُولُوا الألْبَابِ (٥٢)
52. (Al Quran) ini adalah penjelasan yang
sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberi peringatan (tentang Allah)
dengan-Nya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan yang Maha
Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran.
Al Muzammil
: 1-9
يَا أَيُّهَا الْمُزَّمِّلُ (١)قُمِ اللَّيْلَ إِلا قَلِيلا (٢)نِصْفَهُ أَوِ
انْقُصْ مِنْهُ قَلِيلا (٣)أَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْآنَ تَرْتِيلا
()))٤)إِنَّا سَنُلْقِي عَلَيْكَ قَوْلا ثَقِيلا (٥)إِنَّ نَاشِئَةَ اللَّيْلِ هِيَ
أَشَدُّ وَطْئًا وَأَقْوَمُ قِيلا (٦)إِنَّ لَكَ فِي اَلنَّهَارِ سَبْحًا طَوِيلا
(٧)وَاذْكُرِ اسْمَ رَبِّكَ وَتَبَتَّلْ إِلَيْهِ تَبْتِيلا (٨)رَبُّ الْمَشْرِقِ
وَالْمَغْرِبِ لا إِلَهَ إِلا هُوَ فَاتَّخِذْهُ وَكِيلا (٩)
1.
Hai orang yang berselimut (Muhammad),
2.
bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari[5], kecuali sedikit (daripadanya),
3.
(yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu
sedikit.
4.
atau lebih dari seperdua itu. dan bacalah Al Quran itu
dengan perlahan-lahan.
5.
Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu Perkataan
yang berat.
6.
Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat
(untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.
7.
Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan
yang panjang (banyak).
8.
sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadatlah kepada-Nya
dengan penuh ketekunan.
9.
(Dia-lah) Tuhan masyrik dan maghrib, tiada Tuhan (yang
berhak disembah) melainkan Dia, Maka ambillah Dia sebagai Pelindung.
Ibrahim : 14
وَلَنُسْكِنَنَّكُمُ الأرْضَ مِنْ بَعْدِهِمْ ذَلِكَ لِمَنْ خَافَ مَقَامِي
وَخَافَ وَعِيدِ (١٤)
14. dan Kami pasti akan menempatkan kamu di
negeri-negeri itu sesudah mereka. yang demikian itu (adalah untuk) orang-orang
yang takut (akan menghadap) kehadirat-Ku dan yang takut kepada ancaman-Ku[6]".
Ash Shaf :
2-3
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لِمَ تَقُولُونَ مَا لا تَفْعَلُونَ (٢)
كَبُرَ مَقْتًا عِنْدَ اللَّهِ أَنْ تَقُولُوا مَا لا تَفْعَلُونَ (٣)
2. Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah
kamu mengatakan (menyuruh) sesuatu yang tidak kamu kerjakan?
3. Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa
kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan.
Al Baqarah : 44
أَتَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَتَنْسَوْنَ أَنْفُسَكُمْ وَأَنْتُمْ
تَتْلُونَ الْكِتَابَ أَفَلا تَعْقِلُونَ (٤٤)
44. mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan)
kebaktian, sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, Padahal kamu
membaca Al kitab (Taurat)? Maka tidaklah kamu berpikir?
[1] Maksudnya: tak seorangpun yang dapat membunuh Nabi Muhammad
s.a.w.
[2] Hikmah: ialah Perkataan yang tegas dan benar yang dapat
membedakan antara yang hak dengan yang bathil.
[3] Maksudnya pembalasan yang dijatuhkan atas mereka janganlah
melebihi dari siksaan yang ditimpakan atas kita.
[4] Ma'ruf: segala perbuatan yang mendekatkan kita kepada Allah;
sedangkan Munkar ialah segala perbuatan yang menjauhkan kita dari pada-Nya.
[5] Sembahyang malam ini mula-mula wajib, sebelum turun ayat ke 20
dalam surat ini. setelah turunnya ayat ke 20 ini hukumnya menjadi sunat.
[6] Menghadap ke hadirat Allah ialah Pertemuan dengan Allah SWT pada
hari kiamat untuk dihisab.
0 komentar:
Posting Komentar